Rabu, 01 Januari 2014

Jibril AS, Kerbau, Kelelawar, Dan Cacing


Jibril AS, Kerbau, Kelelawar, Dan Cacing
Suatu hari Allah SWT memerintahkan malaikat Jibri AS untuk pergi menemui salah satu
makhluk-Nya yaitu kerbau dan menanyakan pada si kerbau apakah dia senang telah diciptakan
Allah SWT sebagai seekor kerbau. Malaikat Jibril AS segera pergi menemui si Kerbau.
Di siang yang panas itu si kerbau sedang berendam di sungai. Malaikat Jibril AS mendatanginya
kemudian mulai bertanya kepada si kerbau, "hai kerbau apakah kamu senang telah dijadikan
oleh Allah SWT sebagai seekor kerbau". Si kerbau menjawab, "Masya Allah, alhamdulillah, aku
bersyukur kepada Allah SWT yang telah menjadikan aku sebagai seekor kerbau, dari pada aku
dijadikan-Nya sebagai seekor kelelawar yang ia mandi dengan kencingnya sendiri". Mendengar
jawaban itu Malaikat Jibril AS segera pergi menemui seekor kelelawar.
Malaikat Jibril AS mendatanginya seekor kelelawar yang siang itu s edang tidur bergantungan di
dalam sebuah goa. Kemudian mulai bertanya kepada si kelelawar, "hai kelelawar apakah kamu
senang telah dijadikan oleh Allah SWT sebagai seekor kelelawar". "Masya Allah, alhamdulillah,
aku bersyukur kepada Allah SWT yang telah menjadikan aku sebagai seekor kelelawar dari pada
aku dijadikan-Nya seekor cacing. Tubuhnya kecil, tinggal di dalam tanah, berjalannya saja
menggunakan perutnya", jawab si kelelawar. Mendengar jawaban itu pun Malaikat Jibril AS
segera pergi menemui seek or cacing yang sedang merayap di atas tanah.


Malaikat Jibril AS bertanya kepada si cacing, "Wahai cacing kecil apakah kamu senang telah
dijadikan Allah SWT sebagai seekor cacing". Si cacing menjawab, " Masya Allah, alhamdulillah,
aku bersyukur kepada Allah SWT yang telah menjadikan aku sebagai seekor cacing, dari pada
dijadikaan-Nya aku sebagai seorang manusia. Apabila mereka tidak memiliki iman yang
sempurna dan tidak beramal sholih ketika mereka mati mereka akan disiksa selama-lamanya".

Tidak ada komentar:

Posting Komentar